Apa Kabartani? - Budidaya jamur merang bisa menjadi peluang usaha agribisnis yang sangat mudah dan murah. Cara untuk membudidayaknnya juga sudah bervariatif, mulai dari menggunakan media jerami, serbuk kayu, bahkan ada yang menggunakan kardus bekas. Mungkin anda baru tahu kalau kardus bekas bisa dijadikan media tanam jamur meran, seperti apa? akan kami bahas.
Memanfaatkan kardus bekas untuk dijadikan media tanam jamur merang menjadi alternatif cara budidaya yang dilipih beberapa orang karena jamur merang yang dihasilkan ternyata lebih bagus, warnanya lebih putih, baunya yang tidak apek, dan lebih kenyal.
Kelebihan lainnya, waktu panen jamur merang relatif lebih singkat, sehingga hal ini menjadi modal utama untuk mulai menjalankan bisnis budidaya jamur merang menggunakan media tanam dari kardus bekas.
Secara umum, dalam budidaya jamur merang menggunakan media kardus bekas tak jauh berbeda dengan cara konvensional, hanya saja media tanamnya yang membedakan. Kardus bekas yang bisa digunakan adalah jenis kardus yang cukup tebal, biasanya digunakan untuk mengepak rokok, minuman gelas atau kaleng, maupun bekas bungkus mie instan.
Cara Pembuatannya :
- Buatlah kubung dengan ukuran 4 x 6 meter persegi dan tinggi sekitar 3,5 meter menggunakan kayu atau bamboo.
- Kubung bisa anda buat di dalam kamar rumah atau di halaman belakang rumah yang dilapisi dengan rangka kayu atau bambu anyaman agar lebih murah.
- Setelah jadi, lapisi kubung dengan plastik polytilin atau plastic tipis agar kering dan terhindar dari bakteri.
- Selanjutnya potong kardus yang sudah anda kumpulkan menjadi bagian yang kecil-kecil lalu direndam dalam air.
- Dalam perendaman ini, tambahkan kapur dan dedak (makanan hewan). Jika tidak ada dedak, Anda juga bisa memakai bekatul, dan limbah sayuran.
- Gunakan bahan alami dan hindari penggunaan pupuk kimia dalam pembuatan media ini karena dapat mempengaruhi hasil dan kualitas jamur.
- Setelah tercampur, masukkan ke dalam plastik polibag dan pindahkan polibag ini dalam kumbung dengan cara dibariskan dalam larikan rak agar pertumbuhan jamur terjaga.
- Setelah itu diamkan sekitar 5 hingga 10 hari agar media tanam tercampur dengan baik.
- Setelah siap, lakukan sterilisasi untuk membunuh bakteri di sekitar kumbung dan bersihkan lantai dan sekitar kumbung agar bersih dan siap ditanami.
- Untuk waktu penanaman dilakukan sehari setelah sterilisasi dengan cara menaburkan bibit jamur secara merata di atas media tanam dan lakukan ini saat sore untuk mencegah dampak panas lingkungan.
- Amati dan monitor proses pertumbuhan bibit dalam 3 hari ke depan, dan lakukan penyiraman setiap 3 hari sekali secara merata setelah bibit tumbuh hingga waktu panen.
Simak juga:
Demikianlah informasi bagaimana Cara Budidaya Jamur Merang Media Kardus Bekas, Semoga sobat tani bisa menerapkannya dirumah. Terima kasih sudah berkunjung di web sederhana ini.
Comments
Post a Comment